Kamis, 12 November 2015

SISTEM REPRODUKSI



BAB II. SISTEM REPRODUKSI

Reproduksi adalah cara makhluk hidup untuk menghasilkan individu baru yang memiliki sifat yang sama dengan induknya.
System reproduksi pada manusia dibedakan atas organ reproduksi pria dan wanita.

ALAT REPRODUKSI MANUSIA
Alat reproduksi manusia meliputi:

A.    Alat reproduksi laki-laki

Organ atau alat reproduksi pria beserta kelengkapannya terdiri dari 2 bagian yaitu:
a.       Bagian luar, meliputi penis, skrotum, satu pasang testis
b.      Bagian dalam, meliputi, epididimis, saluran sperma (ductus deferens), kelenjar kantong mani (vesicular seminalis), ductus ejaculatorius, kelenjar prostat, kelenjar bulbo-urethralis(kelenjar cowperi),


Organ-organ penyusun sistem reproduksi pria

No
Organ
Fungsi
1
Testis
Menghasilkan sel sperma melalui meiosis dan hormon kelamin
2
Skrotum
Kantung yang didalamnya terdapat testis dan mengatur suhu yang cocok bagi kehidupan sperma (pembungkus testis)
3
Tubulus seminiferus
Saluran yang terdapat ditestis dan berfungsi sebagai tempat pembentukan sperma
4
Sel interstisial
Sel yang berfungsi untuk menghasilkan hormon kelamin pria dan terdapat ditestis
5
Sel sertoli
Sel yang terdapat ditestis dan berfungsi untuk menyediakan makanan bagi sperma
6
Penis
Alat kopulasi (menyalurkan sperma ke vagina)
7
Vasa deferensia
Menyalurkan sperma ke kantong sperma
8
Duktus epididimis
Tempat pematangan dan penyimpanan sementara sperma
9
Kantong sperma
Tempat menampung sperma
10
Kelenjer prostat dan cowper
Menghasilkan cairan semen untuk memberi nutrisi dan mempermudah gerak sperma
11
Duktus deferens
Menyalurkan sperma dari testis ke uretra
12
Vesikula seminalis
Menampung sperma
13
Uretra
Menyalurkan sperma dari urin ke luar tubuh
14
Kelenjar seminal
Menghasilkan cairan agar sperma mudah bergerak




Organ reproduksi pria akan mulai berkembang pada saat usia menginjak 9-15 tahun dan berhenti perkembangannya pada usia 20 tahun.
B.     Alat reproduksi wanita
Organ yang menyusun system reproduksi pada wanita meliputi:
1.      Ovarium (indung telur)
Jumlahnya sepasang, terletak didalam rongga perut, berfungsi untuk pembentukan sel telur dan menghasilkan hormon estrogen dan progesteron.
Hormon estrogen berfungsi untuk menimbulkan tanda-tanda kelamin sekunder pada wanita diantaranya, payudara membesar, suara semakin tinggi, kulit semakin halus, panggul membesar dll.
2.      Saluran reproduksi, terdiri dari
a.       Satu pasang corong infundibulum, berfungsi menangkap sel telur dari ovarium
b.      Satu pasang tuba fallopi atau oviduk merupakan saluran telur, berfungsi sebagai tempat terjadinya fertilisasi (pembuahan)
c.       Uterus(rahim) berfungsi sebagai tempat perkembangan dan pertumbuhan janin
d.      Vagina, organ kopulasi dan melahirkan
e.       Alat kelamin luar, umumnya dinamakan vulva, terdiri atas labia mayora, labia minora, dan klitoris.
f.       Pada wanita, terdapat sepasang ovarium yang berfungsi untuk menghasilkan ovum (sel telur). Masing-masing ovarium mempunyai saluran telur yang disebut tuba fallopi. Kedua saluran telur bermuara pada uterus (rahim). Leher rahim (serviks) berhubungan dengan lubang tempat keluarnya bayi yang disebut vagina.
g.          
Organ-organ penyusun sistem reproduksi wanita

No
Organ
Fungsi
1
Ovarium
Tempat memproduksi sel telur
2
Tuba fallopi
Membawa sel telur dari ovarium menuju uterus dan tempat terjadinya pembuahan
3
Uterus
Tempat tumbuh dan berkembangnya embrio. Terdiri dari 3 lapis ( perimetrium, myometrium dan endometrium)
4
Vagina
Tempat keluarnya bayi pada kelahiran alami

Alat kelamin luar wanita

No
Alat Kelamin
Fungsi
1
Labium mayora
Bibir luar vagina yang tampak tebal berlapis lemak
2
Labium minora
Bibir kecil yaitu sepasang lipatan kulit halus bibir kecil tipis tidak dilapisi lemak
3
Klitoris
Tonjolan kecil (kelentit)
4
Orivicium uratrae
Muara saluran kencing dibawah klitoris
5
Himen (selaput dara )
Berada dibawah saluran kencing yang mengelilingi tempat masuk ke vagina

FERTILISASI
Fertilisasi atau pembuahan adalah proses peleburan atau penyatuan antara ovum dan sperma Fertilisasi antara sel telur dan sperma terjadi di dalam saluran telur, dan menghasilkan zigot. Zigot akan bergerak dari saluran telur ke uterus. Sejalan dengan waktu, zigot mengalami pembelahan sel. Setelah kurang lebih 7 hari, kumpulan sel-sel yang berbentuk bola hasil pembelahan zigot akan tertanam dalam dinding uterus. Sebelum zigot tertanam, dinding uterus telah lebih dahulu menebal yang siap menerima zigot. Di dalam uterus zigot akan tumbuh selama 9 bulan sampai saat bayi dilahirkan. Di dalam rahim embrio berada dalam amnion (kantong yang berfungsi melindungi embrio dari benturan) dan yang menjadi penghubung antara ibu dengan embrio adalah Plasenta (tali pusat).

Plasenta berfungsi sebagai berikut:
a.       Memberikan oksigen dan makanan pada bayi
b.      Membuang gas sisa eksresi bayi
c.       Memberikan zat antiodi kepada bayi

Siklus Menstruasi

a.       Proliferasi
Dikendalikan hormon estrogen menghambat pengeluaran FSH dan memicu pengeluaran LH. Terjadi peristiwa ovulasi pada hari ke -14 dari siklus pengeluaran sel telur karena pecahnya folikel graaf dalam ovarium.
b.      Sekresi 
Terjadi pada hari ke-14 sampai 28 hari siklus. Endometrium menebal dipengaruhi oleh hormon estrogen dan progesteron yang disekresikan korpus luteum. Tidak ada kehamilan, maka korpus luteum berdegenerasi sehingga progesteron dan estrogen menurun bahkan hilang.
c.       Menstruasi
Berlangsung 4 sampai  6 hari selama siklus. Endometrium mengalami degenerasi karena hormon estrogen dan progesteron berhenti dikeluarkan. Endometrium berdegenerasi menyebabkan darah mukus dan sel-sel epitel dikeluarkan sebagai darah haid.


C.    Proses Fertilisasi ( Pembuahan )

Fertilisasi adalah proses peleburan sperma dan ovum membentuk zigot.
Ketika ovum matang, ovum dikeluarkan dari ovarium menuju rahim. Proses pelepasan ovum dari ovarium disebut ovulasi. Dalam perjalanan ke rahim, bila ovum bertemu dengan sperma disaluran telur, maka ovum akan dibuahi oleh sperma (fertilisasi). Ketika proses pembuahan berlangsung, hanya kepala sperma yang masuk ke dalam ovum. Kemudian inti sperma bergabung dengan inti ovum, jika telah ada satu sperma yang masuk ke dalam ovum, maka sperma lain tidak dapat menembus membran  ovum.
Prose perkembangan zigot menjadi embrio hingga dilahirkan disebut kehamilan. Proses perkembangan embrio dalam rahim :

Zigot      stadium morula        stadium blastula        stadium gastrula

Pembentukan Membran Embrio

Berkembang dalam rahim dibungkus oleh bermacam-macam membran :

No
Membran
Fungsi
1
Kantong kuning telur
Menyediakan tempat bagi pembentukan darah
2
Amnion
Membran pelindung yang tebal, cairannya melindungi embrio dari gesekan dan membantu regulasi tubuh embrio
3
Korion
Bagian utama plasenta yang menyelubungi amnion dan kantong kuning telur
4
Alantois
Menyediakan saluran makanan, ekskresi dan respirasi

Pembentukan Plasenta / Ari-ari
Fungsi plasenta sbb :
1.      Oksigen dan makanan dari darah ibu berdifusi ke darah janin
2.      Memungkinkan CO2 dan sisa metabolisme janin berdifusi ke darah ibu
3.      Menghasilkan beberapa hormon untuk memelihara kehamilan
4.      Mencegah mikroorganisme masuk ke dalam tubuh janin
5.      Menyuplai makanan

Pertumbuhan dan Perkembangan Embrio

Hasil pembuahan oleh sperma disebut zigot. Zigot terus bergerak menuju rahim. Selama pergerakannya menuju rahim, zigot membelah terus menerus secara mitosis membentuk kumpulan sel yang disebut embrio. Perubahan zigot menjadi embrio dan pergerakannya menuju rahim membutuhkan waktu 5 hari.

Hari ke
Kegiatan embrio
5
Embrio sampai di rahim
7
Embrio menempel pada dinding uterus
12
Terbentuklah lapisan luar (ektodermis) dan lapisan dalam (endodermis) pada embrio. Lalu terbentuk lapisan mesodermis.

Ketiga lapisan (ektodermis, endodermis dan mesodermis ) akan membelah membentuk bagian-bagian tubuh manusia.
Ektodermis           membentuk kulit dan sistem saraf
Mesodermis          membentuk rangka, otot, sistem peredaran darah, sistem ekskresi dan sistem reproduksi
Endodermis           membentuk sistem pernafasan dan pencernaan selama tahap embrionik, membran-membran embrio terbentuk.

D.    Proses Perkembangan Janin

Minggu ke
Panjang janin
Perkembangan janin
6
1 cm
Rongga mata sudah terbenuk. Bentuk kepala seperti kepala reptilia dan mempunyai ekor. Benjolan yang akan menjadi lengan dan kaki mulai terlihat, tetapi kecil dan menyerupai sekop.
8
2,5 cm
Kepala nampak besar bila dibandingkan dengan tubuhnya dan daun telinga mulai terbentuk. Tonjolan tangan dan kaki sudah dilengkapi dengan jari-jari. Mata sudah dilengkapi dengan kelopak, jantung mulai berdenyut, saluran pencernaan mulai aktif dan ginjal mulai bekerja.
12
9 cm & 14 gr
Tubuh telah tumbuh, tetapi kepala tetap nampak lebih besar. Kuku-kuku sudah mulai terbentuk. Pada akhir minggu ini, gerakan mekanik tangan dan kaki sudah mulai lebih teratur. Kerjasama antara serabut saraf dan otot sudah lebih baik, meskipun gerakan yang dihasilkan masih kecil. Fetus sudah mulai dapat menelan dan mulai menelan cairan ketuban yang merendamnya. Pada waktu yang sama, ia mulai mengeluarkan kencing kedalam air ketuban.
16
18 cm & 100gr
Kepala masih nampak besar untuk tubuh yang kurus dan kemerahan karena pembuluh darah membayangi dibawah kulit yang tipis. Denyut jantung terasa kuat dan otot-otot mulai aktif. Jenis kelamin sudah dapat ditentukan.
20
25cm & 300 gr
Kulit semakin tebal dan diliputi rambut-rambut halus (lanuge) diseluruh tubuh. Beberapa nampak tumbuh dikepala. Alis mulai terbentuk, tetapi kelopak mata masih tertutup. Organ-organ dalam tubuh semakin sempurna, tetapi paru-paru masih kurang mampu menghadapi udara diluar rahim. Makanan dan zat asam yang diperlukan disalurkan melalui tali pusat.
24
32 cm & 650gr
Warna kemerahan pada kulit semakin berkurang dan kulit dilipat oleh lanugo. Kurangnya jaringan lemak menyebabkan kulit nampak keriput. Sejak bulan ini dan seterusnya lemak mulai ditimbun dibawah kulit. Kelopak mata sudah terbelah, tetapi bola mata masih terlapisi oleh selaput suram. Kepalanya masih nampak besar. Paru-paru belum berkembang secara sempurna.
28
38cm & 1 Kg
Badan masih kurus, kulit masih agak kemerahan dan dilapisi oleh semacam lemak diluarnya. Zat ini dihasilkan oleh kelenjer-kelenjer kecil yang terdapat dikulit. Ia sudah dapat membuka mata dan selaput yang menutupi bola mata sudah hilang.
32
43cm & 1,8Kg
Kulit masih merah, agak keriput, tetapi sudah berisi lemak. Tulang kepala masih lembek. Paru-paru sudah berkembang sempurna dan dapat menopang hidupnya.
36
46 cm & 2,5Kg
Bertambahnya lemak yang tersimpan dibawah kulit serta disekitar pundaknya. Tubuhnya menjadi gemuk dan keriput dimuka sudah hilang. Kuku-kuku jari sudah mencapai ujung jari tersebut.
40
50cm & 3,3Kg
Kulit halus, lanugo sudah menghilang kecuali disekitar pundak. Lapisan semacam lemak yang meliputi masih tertinggal. Kepala sudah ditumbuhi rambut. Tulang kepala sudah lebih kokoh dan rapat, kecuali ubun-ubun dan dipuncak kepala. Besar kepala sudah serasi dengan tubuh yaitu kira-kira ¼ panjang tubuh. Mata sudah terbuka, tapi masih agak suram. Telinga telah tegak dan hidung telah terbentuk dengan sempurna. Demikian pula alat kelamin. Bila ia laki-laki buah pelirnya sudah dapat diraba dikantung pelir.


E.     PENYAKIT DAN KELAINAN PADA SISTEM REPRODUKSI

1.      SIPILIS, yaitu penyakit yang disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum ,merupakan penyakit menular baik secarakontak langsung maupun tidak langsung
2.      Gonorrhea (kencing nanah)  yaitu penyakit yang disebabkan oleh bakteri Neisseria gonorrhoeae. Gejala penyakit ini adalah alat kelamin terasa nyeri, merah, bengkak, dan bernanah
3.      Kanker leher rahim, penyakit yang disebabkan oleh Human Papilloma Virus (HPV) yang menyerang leher rahim
4.      Keputihan yaitu penyakit yang disebabkan oleh jamur Candida albicans.
5.      Herpes, yaitu penyakit yang disebabkan oleh virus dapat diobati, tetapi tidak dapat disembuhkan. Gejala awal muncul seperti lecet yang kemudian terbuka menjadi lubang kecil dan berair
6.      AIDS (Acquired Immune deficiency Syndrome), yaitu penyakit yang disebabkan oleh virus HIV( Human Immuodeficiency Virus). Virus ini menyerang system kekebalan tubuh dan jika sudah lemah system pertahanan tubuh maka berbagai macam penyakit akan menyerang tubuh, dan akan menyebabkan kematian.
7.      Endometriosis yaitu   terdapatnya jaringan endometrium diluar rahim akibat pengaliran balik darah menstruasi melalui tuba fallopi sewaktu menstruasi 
8.      Hipertropik prostat  yaitu    perbesaran kelenjer prostat, biasanya terjadi pada pria di atas 50 tahun.









Tugas
Survey ke rumah sakit/puskesmas terdekat

Tujuan
Menjelaskan cara penularan, pencegahan, dan cara mengatasi penyakit AIDS dan PMS lainnya

Alat dan bahan
a.       Pedoman survey dan wawancara
b.      Alat tulis
Cara kerja
1.      Setiap kelompok bertugas mengunjungi puskesmas terdekat
2.      Tanyakan tentang hal-hal berikut
a)      Macam-macam penyakit kelamin termasuk AIDS
b)      Cara-cara penularannya
c)      Cara mengatasinya
d)     Cara aman menghindarinya
3.      Hasil observasi ditulis dalam laporan singkat
4.      Untuk melengkapi baca buku referensi
5.      Buatlah deskripsi yang berisi penjelasan singkat tentang macam-macam penyakit kelamin, cara penularan, cara mengatasi, dan cara pencegahannya, termasuk AIDS

Soal-soal latihan 2

1. Berikut ini adalah saluran reproduksi pada pria secara urut . . . .
a. testis, vas deferens, epididimis, uretra, penis
b. testis, epididimis, vas deferens, uretra, penis
c. testis, uretra, vas deferens, epididimis, penis
d. testis, epididimis, uretra, vas deferens, penis

2. Fungsi testis adalah . . . .
a. penghasil sperma                        b. penghasil ovum
c. saluran sperma                            d. alat kopulasi

3. Fungsi ovarium adalah . . . .
a. penghasil sperma              b. tempat terjadinya fertilisasi
c. penghasil ovum                 d. tempat pertumbuhan zigot

4. Peristiwa pelepasan ovum dari ovarium disebut . . . .
a. menstruasi         b. fertilisasi              c. ovipar                 d. ovulasi

5. Berikut adalah penyakit yang dapat mengakibatkan menurunnya
sistem kekebalan tubuh seseorang . . . .
a. AIDS                b. herpes                 c. gonore                    d. sifilis
Untuk soal nomor 6 sampai nomor 8 perhatikan gambar saluran
reproduksi pada wanita di bawah ini.

6. Oviduk dan uterus berturut-turut ditunjukkan oleh gambar nomor
. . . . a. 1 dan 2                 b. 1 dan 3         c. 2 dan 3       d. 2 dan 4

7. Tempat terjadinya fertilisasi ditunjukkan oleh gambar nomor . . . .
a. 1                     b. 3                   c. 2                       d. 4

8. Setelah terjadi fertilisasi, kemudian zigot tumbuh menjadi embrio,
embrio kemudian akan menempel dan tumbuh pada nomor . . . .
a. 1                     b. 2                  c. 3                        d. 4

9. Bakteri berikut dapat menyebabkan penyakit sifilis adalah . . . .
a. Neisseria gonorrhoeae                          b. Trypanosoma gambiense
c. Treponema palladium                           d. Eschericia coli

10. Pernyataan berikut adalah usaha untuk mencegah penularan virus
HIV, kecuali . . . .
a. menggunakan jarum suntik yang steril dan sekali pakai
b. peralatan operasi harus steril
c. tidak perlu melakukan donor darah
d. memeriksa darah sebelum melakukan transfusi darah

11. Di dalam penis terdapat saluran yang disebut uretra. Saluran ini
berfungsi untuk . . . .
a. saluran sperma dan urine                               b. penghasil sperma dan hormon
c. penghasil sperma dan urine                           d. saluran sperma dari testis ke kantong sperma

12. Masa pubertas ditandai dengan dihasilkan dan dikeluarkannya . . . .
a. sperma oelh individu jantan atau sel telur oleh individu betina
b. testosteron oleh testis dan estrogen oleh ovarium
c. testosteron dan FSH                                      d. FSH dan LH

13. Selaput pembungkus embrio salah satunya adalah amnion yang
mempunyai fungsi . . . .
a. melindungi ibu dan janin                              b. pertukaran zat antara ibu dan janin
c. melindungi embrio dari benturan                 d. memberi makanan dan O2 pada embrio

14. Penghubung antara ibu dan embrio adalah . . . .
a. plasenta             b. amnion                 c. khorion                            d. yolk

15. Yang dimaksud ovulasi adalah . . . .
a. pembuahan sel telur oleh sperma
b. pembentukan sel telur oleh folikel
c. pelepasan sel telur dari ovarium
d. pembentukan folikel awal














Tidak ada komentar:

Posting Komentar